![]() |
| PENGKUHAN: Wakil Bupati Balangan, H. Akhmad Fauzi, resmi mengukuhkan 17 pengurus dan anggota Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Balangan periode 2025–2030 - Foto Dok |
HABARIAJA.COM, BALANGAN - Wakil Bupati Balangan, H. Akhmad Fauzi, resmi mengukuhkan 17 pengurus dan anggota Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Balangan periode 2025–2030. Pengukuhan tersebut berlangsung di Ruang Aula Benteng Tundakan, Selasa (25/11/2025).
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan pentingnya peran FKUB dalam menjaga dan memperkuat harmonisasi antarumat beragama di Balangan. Ia mengingatkan bahwa tujuan pembentukan FKUB harus senantiasa menjadi pedoman dalam setiap langkah para pengurus.
BACA JUGA: Kejari Geledah Kantor Disdik Kota Banjarmasin
“Jangan pernah lupakan maksud dan tujuan dibentuknya FKUB agar niatan baik yang ada terus diingat dalam setiap jejak rekam perbuatan FKUB,” ujarnya.
Wabup juga menekankan bahwa para pengurus memegang tanggung jawab besar untuk terus memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang arti kerukunan dan kedamaian.
“Tugas mempertahankan kerukunan umat di Balangan diemban di pundak para pengurus, terlebih dengan status Balangan sebagai miniatur Indonesia dalam penerapan kerukunan beragama,” tambahnya.
FKUB Balangan dinilai memiliki peran strategis dalam menjaga ketenteraman masyarakat melalui penguatan toleransi antarumat beragama. Pemerintah daerah menyatakan komitmennya untuk terus bersinergi dengan FKUB demi mewujudkan Balangan yang lebih maju dan harmonis.
“Kami berharap FKUB dapat terus berperan aktif dalam membangun kerukunan dan kedamaian di Balangan,” kata Wakil Bupati.
Sementara itu, Ketua FKUB terpilih, Supriyadi, menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah atas dukungan serta bantuan dana hibah untuk pelaksanaan program-program FKUB.
“Kami akan terus bekerja keras untuk meningkatkan kerukunan dan kedamaian di Balangan,” ujarnya.
Dengan dikukuhkannya pengurus FKUB periode 2025–2030, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya toleransi dan kerukunan semakin meningkat.
"Semoga Balangan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga keharmonisan kehidupan beragama," tutup Supriyadi. (ns/ak)
