 |
| ANGGOTA: Anggota DPRD Kabupaten Balangan, Fathurrahman - Foto Dok |
HABARIAJA.COM, BALANGAN – Generasi milenial diajak untuk meninggalkan obsesi menjadi pegawai kantoran dan mulai mempertimbangkan dunia pertanian sebagai pilihan karir masa depan. Ajakan tersebut disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Balangan, Fathurrahman, dalam pernyataannya pada Minggu (12/10/2025).
Menurutnya, sektor pertanian saat ini bukan lagi sekadar profesi tradisional, melainkan sudah menjadi ladang bisnis modern yang menjanjikan secara ekonomi, terutama jika dikelola dengan teknologi dan strategi yang tepat.
“Bertani bukan lagi profesi kuno. Sekarang, dengan teknologi presisi, digitalisasi, dan pemasaran online, pertanian bisa menjadi bisnis yang sangat menguntungkan,” ujarnya.
BACA JUGA: BSI Catat Pertumbuhan Positif di Kalimantan, UMKM dan Media Jadi Mitra Strategis
Fathurrahman menyebut generasi muda memiliki potensi besar untuk mentransformasi dunia pertanian di Balangan. Ia menyoroti peluang besar seperti penggunaan teknologi pertanian modern, pemasaran produk melalui platform digital, hingga akses ekspor ke pasar global yang kini lebih terbuka.
Namun di sisi lain, ia juga menyoroti ancaman serius dari minimnya regenerasi petani di daerah.
“Kalau semua anak muda hanya ingin jadi pegawai, siapa yang akan memproduksi makanan kita di masa depan?” tegasnya.
BACA JUGA: Pemkab Balangan Resmi Deklarasikan Program KENCANA
Politisi yang dikenal aktif menyuarakan isu ketahanan pangan ini juga mengingatkan bahaya ketergantungan pada pasokan pangan dari luar daerah, yang menurutnya tidak berkelanjutan dan dapat mengancam kedaulatan pangan.
Karena itu, ia mendorong para milenial Balangan untuk memandang pertanian sebagai profesi yang bergengsi dan strategis, bukan sebagai pilihan terakhir.
“Jangan anggap bertani pekerjaan kelas dua. Masa depan pertanian ada di tangan kita. Dengan pendekatan modern dan inovasi, kita bisa mandiri pangan sekaligus membuka peluang ekonomi baru yang luas,” pungkasnya. (net/ak)