![]() |
BANTUAN: Wali Kota Banjarmasin, H. Muhammad Yamin HR, menyerahkan langsung sapi itu kepada panitia kurban di masjid tertua dan bersejarah Kota Banjarmasin - Foto Humas |
HABARIAJA.COM, BANJARMASIN – Suasana sore di Masjid Sultan Suriansyah, Kamis (5/6/2025), terasa berbeda. Seekor sapi kurban berbobot sekitar 850 kilogram tiba dan memicu pusat perhatian warga sekitar. Bukan sembarang hewan, sapi berjenis Peranakan Ongole (PO) ini merupakan bantuan langsung dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, untuk perayaan Idul Adha 1446 Hijriah.
Wali Kota Banjarmasin, H. Muhammad Yamin HR, menyerahkan langsung sapi itu kepada panitia kurban di masjid tertua dan bersejarah Kota Banjarmasin. Didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kota Banjarmasin, Hj. Neli Listriani, ia menyampaikan bahwa bantuan ini bukan hanya simbol perayaan keagamaan, tetapi juga bentuk nyata perhatian pemerintah pusat terhadap masyarakat di daerah.
BACA JUGA: Bahrain Kalah dari Arab Saudi, Timnas Indonesia Lolos
“Presiden menitipkan langsung hewan kurban ini untuk masyarakat Banjarmasin. Ini bukan sekadar daging, tapi juga bukti bahwa negara hadir, peduli, dan ingin berbagi di momen suci ini,” ujar Yamin saat ditemui usai penyerahan.
Menurut Yamin, sapi yang datang sehari sebelumnya dalam kondisi sehat setelah diperiksa dokter hewan.
“Alhamdulillah sapinya besar, bobotnya kurang lebih 850 kilogram. Sudah dicek juga, kondisi kesehatannya prima,” jelas dia.
Lanjut, Yamin juga mengingatkan agar jeroan atau limbah hasil penyembelihan tidak dibuang sembarangan. Terlebih lagi, ia menegaskan bahwa membuang limbah ke sungai adalah tindakan yang merusak lingkungan dan melanggar aturan.
“Saya minta dengan tegas, jeroan dan sisa potongan hewan jangan dibuang ke sungai. Itu bisa mencemari lingkungan dan merugikan kita semua. Lebih baik dikubur atau dikelola kembali, misalnya untuk dijadikan bahan pakan ternak,” tambahnya lagi.
Tak hanya itu, duet Yamin-Ananda juga berkeliling berbagi tugas tuk menyerahkan sejumlah bantuan hewan kurban untuk warga dari Pemerintah Kota Banjarmasin yang disebar di lima kecamatan agar manfaatnya terasa lebih merata.
“Ada beberapa ekor sapi yang kami distribusikan ke lima kecamatan. Ini strategi agar pemerataan bantuan lebih terasa,” terang Yamin.
BACA JUGA: Bandara Syamsudin Noor Kembali Menyandang Status Bandara Internasional
Pemilihan Masjid Sultan Suriansyah sebagai lokasi penyerahan pertama juga sarat makna. Selain menjadi ikon sejarah Islam di Kalimantan Selatan, masjid ini terletak di Banjarmasin Utara, salah satu kawasan padat penduduk yang masih membutuhkan perhatian lebih dalam akses kesejahteraan.
Bantuan ini juga diharapkan menjadi momentum kebersamaan antarwarga dan menguatkan semangat gotong royong. “Kami ingin daging ini segera sampai ke tangan warga yang membutuhkan. Karena sejatinya kurban bukan hanya ritual, tapi juga gerakan sosial,” tutup Yamin. (humpro/ak)