 |
| PEMBUKAAN: Pembukaan kegiatan dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalimantan Selatan Hasnuryadi Sulaiman, Sekdaprov Kalsel Muhammad Syarifuddin, Kepala Bappeda Kalsel Suprapti Tri Astuti, serta para kepala SKPD dan tamu undangan lainnya - Foto Adp |
HABARIAJA.COM, BANJARMASIN - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Akhmad Wiyagus resmi membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bappeda se-Indonesia Tahun 2025, Rabu (3/12/2025), di Hotel Rattan Inn Banjarmasin.
Pembukaan kegiatan dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalimantan Selatan Hasnuryadi Sulaiman, Sekdaprov Kalsel Muhammad Syarifuddin, Kepala Bappeda Kalsel Suprapti Tri Astuti, serta para kepala SKPD dan tamu undangan lainnya.
BACA JUGA: Hadapi Nataru 2025, Jasa Raharja Kalsel Dukung Seleksi Pengemudi Teladan
Dalam rangkaian acara pembukaan, dilakukan pengukuhan kepengurusan Forum Bappeda Indonesia Masa Bhakti 2025–2027 oleh Wamendagri, sekaligus peluncuran logo baru Forum Bappeda Indonesia. Forum ini dipimpin oleh jajaran pimpinan Bappeda dari Sumatera Utara, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Papua, serta beranggotakan Kepala Bappeda dari 38 provinsi dan 13 kabupaten/kota terpilih.
Wamendagri Akhmad Wiyagus memberikan apresiasi kepada Pemprov Kalsel sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rakornas. Ia menegaskan bahwa Rakor ini penting untuk memperkuat sinergi sekaligus menyamakan langkah antara pemerintah pusat dan daerah.
Menurutnya, sesuai Pasal 260 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, Bappeda memegang peran sentral sebagai koordinator perencanaan, yang bekerja sebagai satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional.
“Bappeda adalah otak dan navigator pembangunan. Jika perencanaan berbasis data dan berbasis hasil, maka pembangunan akan berjalan dengan baik. Mari bergerak serentak, berkolaborasi, dan berinovasi demi kesejahteraan rakyat,” ajak Wiyagus.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Hasnuryadi Sulaiman menekankan pentingnya keselarasan perencanaan antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota untuk memastikan efektivitas pembangunan nasional.
Ia menyebut bahwa sinergi tersebut menjadi modal kuat dalam mendukung agenda nasional, terutama dalam, peningkatan kesejahteraan masyarakat, percepatan transformasi ekonomi, penguatan infrastruktur, dan pembangunan berwawasan lingkungan.
“Peran Bappeda sebagai motor perencanaan pembangunan harus semakin diperkuat agar target-target nasional dapat diterjemahkan secara nyata di daerah,” tegas Wagub Hasnuryadi.
BACA JUGA: Paman Birin, Mantan Gubernur Kalsel Hadiri Penutupan Diksar Menwa Suryanata Kalsel 2025
Wagub Hasnuryadi turut menyampaikan apresiasi atas kehadiran peserta Rakor dan berharap rekomendasi Rakornas mampu mendorong pembangunan yang lebih merata di Indonesia, sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Kepala Bappeda Kalsel, Suprapti Tri Astuti, berharap kehadiran peserta dari berbagai daerah mampu memberikan dampak ekonomi bagi Kalimantan Selatan.
“Kita maunya pergerakan ekonomi di Kalimantan Selatan benar-benar terwujud,” tukasnya. (adp/ak)