Trending

Habari Aja

Kalsel Raih Juara 2 TPID Provinsi Berkinerja Terbaik Kawasan Kalimantan pada Rakorpusda 2025

 

PENGHARGAAN: Melalui Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin, menerima penghargaan Juara 2 Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Berkinerja Terbaik untuk kawasan Kalimantan - Foto Istimewa


HABARIAJA.COM, JAKARTA – Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin melalui Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin, menerima penghargaan Juara 2 Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Berkinerja Terbaik untuk kawasan Kalimantan. Penghargaan diberikan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI pada kegiatan Rapat Koordinasi Pusat dan Daerah (Rakorpusda) 2025 yang digelar Rabu (3/12/2025) di Hotel Mulia, Jakarta Pusat.

Penghargaan tersebut diberikan berdasarkan Keputusan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Nomor 286 Tahun 2025, yang menilai kinerja TPID provinsi dalam hal inovasi, respons cepat, dan efektivitas program pengendalian inflasi di wilayah masing-masing.

Rakorpusda 2025 menjadi forum strategis yang membahas langkah konkret pengendalian inflasi di daerah, termasuk memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok. Melalui penghargaan ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dinilai berhasil menjaga stabilitas harga dan memperkuat koordinasi lintas sektor, sehingga memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi dinamika ekonomi nasional.

Capaian ini juga melengkapi keberhasilan daerah di Kalsel, setelah sebelumnya Pemerintah Kota Banjarmasin meraih TPID Award 2025 pada Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) akhir November 2025.

“Penghargaan ini bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga bukti bahwa upaya kita dalam menjaga stabilitas harga di Kalimantan Selatan telah berjalan efektif,” ujar Sekdaprov Muhammad Syarifuddin.

Ia menyampaikan bahwa seluruh unsur TPID Kalsel telah bekerja dengan komitmen tinggi, terutama menghadapi dinamika ekonomi yang memengaruhi daya beli masyarakat. Menurutnya, koordinasi lintas sektor menjadi kunci utama keberhasilan berbagai langkah konkret pengendalian inflasi.

“Melalui Rakorpusda ini, kami semakin terdorong memperkuat strategi dan inovasi agar pengendalian inflasi di daerah berjalan lebih optimal,” tambahnya.

Sekdaprov juga menegaskan bahwa penghargaan yang diterima berdasarkan Keputusan Menko Perekonomian tersebut menjadi motivasi bagi TPID Kalsel untuk terus meningkatkan kinerja ke depan. Pengakuan ini menunjukkan kepercayaan pemerintah pusat terhadap efektivitas program pengendalian inflasi yang telah dijalankan di daerah.

Pada Rakorpusda 2025, pemerintah daerah juga diminta untuk meningkatkan kesiapsiagaan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Desember 2025, di mana konsumsi kebutuhan pokok masyarakat biasanya meningkat. Pemda diharapkan memastikan harga tetap terkendali serta stok tersedia di pasaran.

Selain itu, pemerintah daerah juga diminta mengantisipasi anomali cuaca ekstrem yang berpotensi mengganggu produksi pertanian, ketersediaan stok, dan kelancaran distribusi barang kebutuhan pokok dan penting (bapokting).

“Pemda harus mampu merancang program dan anggaran pengendalian inflasi secara tepat. Selain menjaga harga dan stok pangan, kita juga perlu memastikan pelaksanaan program pemerintah, yaitu Makan Bergizi Gratis (MBG), dapat berjalan dengan baik di daerah,” terang Sekdaprov. (adp/ak)

Lebih baru Lebih lama